KONSTITUSI BARU MESIR MENGHAPUS ISLAM DAN MENJADIKAN NEGARA MILITER!

Prof. Dr. Imarah : konstitusi baru mesir meminggirkan identitas Islam, dan menjadikan Negara militer (skuler)!

mesir-k

4 desember 2013

Gensyiah : mengomentari konstitusi Mesir yang baru, pemikir Mesir Prof. Dr. Muhammad Imarah mengatakan bahwa hal yang paling berbahaya dalam amandemen adalah melegitimasi kudeta pada 30 Juni lalu.

Dia menambahkan bahwa mereka menghapus teks yang mengatakan bahwa Mesir adalah bagian dari negara Islam bersama bangsa Arab.
Mereka menghapus teks yang menetapkan syura bersama demokrasi.
Mereka menghapus teks yang mengatakan “mengambil pendapat para ilmuwan senior dalam hal yang berkaitan dengan hukum Islam”
mereka menghapus penjelasan yang ditempatkan oleh Al – Azhar untuk prinsip-prinsip syariat Islam , dan mempersempit ruang lingkup prinsip-prinsip tersebut , dan membatasinya pada apa yang dikatakan oleh Mahkamah Konstitusi Agung .

Dia menambahkan, mereka menghapus materi (pasal) yang melarang pelecehan atau penodaan terhadap para rasul dan nabi.
mereka juga dihapus materi (pasal) yang menyatakan Arabisasi ilmu , pengetahuan dan pendidikan .

anggota ilmuwan senior itu menambahkan : Mereka juga menghapus pasal yang menyerukan pembentukan Komisi Nasional untuk memerangi korupsi .

Dia berkata : Mereka menyatakan kriminalisasi pembentukan partai politik berdasarkan agama , setelah Konstitusi 2012 melarang pembentukan partai-partai yang memecah belah antara warga negara atas dasar agama .

Profesor menambahkan: konstitusi baru ini menguatkan kendali Dewan Tertinggi Angkatan Bersenjata dengan menyatakan bahwa dewan itulah yang memilih menteri pertahanan, sebagaimana mereka memperluas secara berlebihan dalam menyidangkan warga sipil di pengadilan militer .

pemikir besar Mesir ini menutup komentarnya dengan mengatakan: ini adalah hal yang paling berbahaya dalam amandemen yang berurusan dengan penghapusan identitas Islam dari Mesir dan militerisasi negara .

D . Mohamed Emara , adalah anggota komite yang mengembangkan Konstitusi 2012, dan mendekati tulisan-tulisannya tiga ratus ( 300 ) buku.
Ya Allah hanya kepada Mu kami meminta pertolongan untuk islam dan kaum muslimin di Mesir.

(Visited 1 visits today)

Leave a Reply

*