Hakekat Sanad-Sanad Riwayat Syiah yang Sangat Berbahaya
Bagian 2
1. Kebohongan klaim riwayat dari ahlulbait
Orang syiah menolak hadits-hadits Nabi -Shalallahu alaihi wa salam- yang diriwayatkan dari nabi i oleh para sahabat radhiyallahu anhum dan para tabi’in yang mengikuti mereka dengan baik, dengan alasan bahwa para perawinya bukan dari ahlulbait, yang mereka itu menurut mereka adalah satu-satunya pintu bagi kota ilmu beliau -Shalallahu alaihi wa salam-.
Bersamaan klaim mereka bahwa riwayat-riwayat mereka dikutip dengan sanad dari ahlulbait, mereka juga mengklaim bahwa hanya riwayat mereka yang shahih.
Akan tetapi setelah kita teliti ternyata klaim ini tidak memiliki kebenaran yang menjadi sanadaran; tidak dari sisi teori dan pondasi, maupun dari sisi realita dan aplikasi!!. Berikut ini adalah penjelasannya:
2. Para perawi syiah ternyata bukan ahlulbait
Kita akhirkan dulu pembahasan teoritis dalam masalah ini dan kita langsung masuk dalam realita aplikasi pada orang syiah agar kita bisa melihat apakah apa yang mereka klaim itu mereka konsisten dan mereka terapkan atas diri mereka? Ataukah di balik itu semua hanya ada klaim belaka?!
Sesungguhnya klaim syiah bahwa riwayat mereka dikutip dengan sanad dari ahlulbait mengharuskan para perawinya dalam semua tingkatan transmisi sanadnya dari awal hingga imam atau hingga nabi i adalah dari para imam saja ataun paling tidak dari ahlulbait.
Jika ini yang mereka maksudkan dengan ucapan mereka maka ini tidak ada wujudnya sama sekali! Kembali ke referensi riwayat mereka yang mana saja seperti al-Kafi karya Kulaini, atau Biharul Anwar karya Majlisi maka akan tampak jelas batilnya klaim ini.
Sesungguhnya para perawi syiah yang meriwayatkan untuk mereka agama mereka dari sela-sela puluhan ribu riwayat tidak ada seorang pun dari ahlulbait apalagi dari imam mereka!! Barang siapa ingin mengkonfirmasi kebenaran ucapan saya silakan kkembali kepada kitab maraji’ syiah maka insyaallah tidak akan menemukan lebih dari satu riwayat yang dimulai dengan dari fulan dari fulan dari fulan”. Berkata abu abdillah alaihissalam:.” dan “fulan” ini dari awal sanad hingga akhirnya bukan dari ahlulbait! Maka dari ahlubait mana orang syiah meriwayatkan?!
Kuwait 17 april 2012
Halaman 54-55 dari kitab usthurah madzhab fikih ja’fari